Cara Mudah Memecahkan Tweet Menjadi 140 Karakter di Twitter

Selain menggunakan Twishort untuk update tweet lebih dari 140 karakter, ternyata ada aplikasi yang menggunakan pendekatan lain. TallTweet diciptakan dengan metode memecah tweet panjang menjadi beberapa tweet kemudian mem-post seluruhnya langsung ke Twitter sehingga dapat dibaca langsung di timeline.

Cara itu dirasa lebih sederhana dibandingkan membuka link baru untuk melihat tweet utuhnya. TallTweet menampilkan bagian-bagian tweet dalam satu waktu kemudian memberinya urutan angka. bila terpecah menjadi tiga tweet, ada urutan satu sampai tiga.

Kelebihan lainnya adalah pecahan tersebut diposting secara terbalik, dari yang paling akhir hingga paling awal. Idenya adalah agar bila follower membacanya pada timeline, pecahan tweet tersebut dapat dibaca langsung dari atas ke bawah karena tweet yang pertama dipost adalah bagian tweet paling akhir. untuk lebih jelasnya, ikuti langkah-langkah di bawah ini.

  • Buka halaman http://www.talltweets.com/. Sama seperti aplikasi lainnya, anda tidak perlu membuat account baru, cukup menggunakan account Twitter anda untuk memanfaatkan TallTweet karena aplikasi itu terintegrasi dengan Twitter API. Klik tombol Sign in With Twitter berwarna biru pada halaman.
  • Anda akan diminta untuk melakukan login dengan cara memasukkan username dan password anda. dalam proses login tersebut juga ditanyakan konfirmasi anda untuk mengizinkan aplikasi TallTweet untuk melakukan update Twitter anda. klik tombol Allow untuk melanjutkan.
  • Untuk meng-update tweet, cukup isi texfield yang telah disediakan. dibawah textfield tersebut tersedia penghitung karakter beserta kalkulasi pemecahan tweet menjadi beberapa bagian. setelah selesai mengetikkan tweet, klik tombol Post Tweet.
  • Bila berhasil, TallTweet akan menampilkan pecahan tweet anda secara terurut dari atas ke bawah. setiap pecahan akan diikuti denan nomor urut beserta angka yang menunjukkan total bagian yang dibuat.
  • Namun, ternyata tweet tersebut akan dipost secara terbalik, dari bawah ke atas. tujuannya agar bila dibaca melalui timeline Twitter, tweet tetap dapat dibaca dari atas ke bawah. Interval melakukan update pun dalam waktu yang sama sehingga sangat kecil kemungkinan untuk terpisah akibat tweet lainnya

Written by : UltraDN - About Me

ultradn.blogspot.com sebuah situs media informasi yang membahas seputar dunia hiburan, selebritis, teknologi, kesehatan, olahraga dan berita lainya yang di ambil dari berbagai sumber.

Join Me On: Facebook | Twitter | Google Plus :: Thank you for visiting ! ::

0 komentar:

Posting Komentar