![]() |
Foto Ilustrasi |
Meski anak keduanya lahir dengan cara aneh, namun Eko mengaku bersyukur atas anugerah yang diterimanya. Pria yang baru 3 bulan berada di rumah itu pun berjanji akan memelihara si bayi dengan baik. Dia berharap kehadiran anggota keluarga baru akan mendatangkan keberkahan.
"Saya sendiri sangat kaget karena semua itu diluar rencana. Yang jelas, dengan setulus hati saya mengucap Alhamdulillah. Allah telah memberikan karunianya kepada saya," kata Eko dengan mata berkaca-kaca saat ditemui.
Eko sendiri tidak menampik jika ada orang yang hendak mengadopsi anak keduanya. Terlebih, bayi dengan kelahiran khusus diyakini mempunyai kelebihan dalam banyak hal. Namun, tegas Eko, dirinya tidak akan meyerahkan pengasuhan si bayi kepada siapa pun. "Namanya anak itu amanah Allah. Kenapa harus diberikan ke orang lain? Soal kelebihan dan lain sebagainya, hanya Allah yang tahu," imbuhnya.
Seperti diberitakan, seorang ibu di Dusun Tanjung, Desa Gasang, Kecamatan Tulakan Pacitan melahirkan tanpa hamil lebih dulu. Bayi perempuan seberat 1,2 kilogram lahir normal dan menjalani perawatan khusus di Kamar Dahlia, Rumah Sakit Daerah Pacitan. Sebelum hamil mendadak, ibu si bayi mengaku bermimpi dititipi orok oleh sepasang
suami isteri.
0 komentar:
Posting Komentar